Halaman

Senin, 28 Mei 2012

Fakta "SEBELUM LIMA MENIT"


Seringkah anda mendengar atau bahkan mengucap kalimat "belum lima menit" ?
Apakah makanan tersebut masih aman dikonsumsi?


Banyak orang percaya bahwa kuman membutuhkan waktu untuk bisa mengontaminasi makanan yang jatuh. Bagi orang Indonesia, setelah 5 menit mikroba diyakini baru dapat menyebar sempurna. Namun di Amerika, hal ini dikenal dengan istilah five-second rule. Makanya, jika makanan yang jatuh langsung diambil, makanan tersebut dianggap 'belum kotor'.

Lantas, apa yang sebenarnya terjadi? 
Lantai adalah sarangnya bakteri, virus, dan jamur yang dapat menimbulkan penyakit. Kuman ini ada di permukaan manapun, mulai dari toilet umum hingga lantai dapur yang Anda anggap bersih. Penyakit yang ditimbulkan bisa macam-macam, mulai dari sakit perut hingga anthrax, TBC, typhus, kusta, dan pes.

Mengapa orang-orang menganggap makanan yang jatuh aman dikonsumsi jika langsung dipungut? Hal ini dilakukan untuk menghindari rasa bersalah karena telah membuang-buang makanan, sementara ada banyak orang kelaparan di belahan dunia lain. Selain itu, aturan "belum lima menit" ini sepertinya sudah menjadi bagian dari budaya masyarakat kita. Padahal aturan seperti itu hanya mitos dan kebiasaan yang sudah memasyarakat dalam kehidupan. Perlu kita ketahui bahwa bakteri dapat menempel pada makanan yang jatuh ke lantai bahkan ketika kita mengambilnya dengan sangat cepat. Jika bakteri yang menempel pada makanan itu cukup berbahaya, kita bisa langsung sakit karenanya.

Apakah Anda masih ingin mengkonsumsi makanan "belum lima menit" tersebut?
Itu pilihan anda. 

Jumat, 25 Mei 2012

Tips Menghindari Hipnotis


Berikut ini petunjuk untuk menghindari dan mengatasi kejahatan Hipnotis atau “gendam” :
1. Jangan membiarkan pikiran kosong ketika berada di daerah umum. Pikiran kosong dapat mengakibatkan gerbang telepathic terbuka, sehingga pihak lain dapat dengan mudah menyampaikan pesan secara telepathic.
2. Waspadalah jika tiba-tiba timbul rasa kantuk yang tidak wajar, ada kemungkinan bahwa seseorang yang bermaksud negatif sedang melakukan “telepathic forcing”.
3. Bagi mereka yang memiliki kebiasaan “latah”, sebaiknya jangan bepergian ke tempat umum tanpa teman. Mereka yang mempunyai kebiasaan “latah” cenderung memiliki gerbang bawah sadar yang mudah dibuka paksa dengan bantuan kejutan (Shock Induction). Hal yang sama juga berlaku bagi mereka yang mudah terkejut.
4. Jangan mudah panik jika tiba-tiba ada beberapa orang yang tidak dikenal mengerumuni anda untuk suatu alasan yang tidak jelas. Sekali jangan mudah panik ! Karena rasa panik akan mempermudah terbukanya gerbang bawah sadar anda!
5. Jangan mudah panik jika tiba-tiba ada seseorang yang menepuk bahu anda ! Usahakan agar pikiran dan panca indera anda tetap aktif ke seluruh lingkungan ! Jangan terfokus pada ucapan-ucapan orang yang menepuk anda ! Segera berpindahlah ke daerah yang lebih ramai !
6. Jika secara tiba-tiba, tanpa alasan yang jelas, dada anda terasa sesak, dan diikuti dengan perut agak mual, dan kepala sedikit pusing, waspadalah karena mungkin ada seseorang tengah mengerahkan energi gendam ! Segera lakukan “grounding”, yaitu meniatkan membuang seluruh energi negatif ke bumi (cukup visualisasi).
7. Jika terjadi hal-hal yang mencurigakan, segera sibukkan pikiran anda, agar tetap berada di frekwensi yang mengakibatkan efek Hipnotis tidak dapat bekerja ! Antara lain dengan : berdoa dalam hati, menyanyi dalam hati, atau memikirkan hal-hal yang berat !
8. Jika ternyata anda mulai merasa memasuki suatu “kesadaran berbeda” dari biasanya, mungkin anda sudah mulai terpengaruh oleh Hipnotis. Jika anda merasakan hal ini, maka segera niatkan dalam hati : “Dalam 3 hitungan, saya akan kembali sadar dan normal sepenuhnya ….”, kemudian segera hitung dalam hati : “Satu …, dua, … tiga”.
9.. Akhirnya, tanamkan terus menerus di dalam diri anda, bahwa Hipnotis tidak akan bekerja bagi mereka yang menolaknya ! Hal ini juga berlaku untuk ilmu gendam